18 Bandara yang Terancam Delay dan Batal Terbang Akibat Terkepung Asap

Posted by Admin


ANEH92: Selain menghalang aktifitas masyarakat, kabut asap juga menghambat jalan darat dan udara. Dari Data Kementerian Perhubungan hari ini, ada 18 bandara di Indonesia yang masih terdampak asap akibat kebakaran hutan. Jarak pandang di bandara Pekanbaru, Riau dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan, bahkan sangat buruk.
Kepala Pusat Penerangan dan Komunikasi Kementerian Perhubungan (Kemenhub) JA Barata mengatakan, jarak pandang di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru hanya 80 meter.
"Sedangkan data per pagi ini di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin visibility-nya 50 meter," jelas Barata saat dihubungi lewat telepon Senin (14/9/2015) pagi. seperti yang di kutip dari detik
Rendahnya visibility ini sangat berpengaruh terhadap bandara. Seperti sebelum-sebelumnya, akan banyak penerbangan yang mengalami delay bahkan batal terbang.

Dari data Kemenhub berikut ini 18 bandara yang terdampak asap:

1. MELAK/KUTAI BARAT
Visibility: 500-600 meter.

2. SULTAN SYARIF KASIM II/PEKANBARU
Visibility: 80 meter.

3. SUPADIO/PONTIANAK
Visibility: 600 meter.

4. SYAMSUDIN NOOR/BANJARMASIN
 Visibility: 50 meter.

5. TJILIK RIWUT/PALANGKARAYA
Visibility: 300 meter.

6. SULTAN THAHA/JAMBI
Visibility: 900 meter.

7. ISKANDAR/PANGKALAN BUN
Visibility: 500 meter.

8. SULTAN MAHMUD BADARUDDIN II/PALEMBANG
Visibility: 400 meter.

 9. NUNUKAN
Visibility: 4.000 meter.

10. NANGAH PINOH
Visibility: 1.000 meter.

11. SUSILO/SINTANG
Visibility: 1.000 meter.

12. PANGSUMA/PUTU SIBAU
Visibility: 1.000 meter.

13. HANANDJOEDDIN/ TANJUNG PANDAN
Visibility: 3.000 meter.

14. DEPATI AMIR/PANGKAL PINANG
Visibility: 1.000 meter.

15. H. ASAN/SAMPIT
Visibility: 300 meter.

16. TANJUNG HARAPAN/TANJUNG SELOR
Visibility: 1.000 meter.

17. KALIMARAU/TANJUNG REDEP
Visibility: 2.000 meter.

18. BERINGIN/MUARA TEWEH
Visibility: 100 meter.

{ 0 comments... or add one}


Posting Komentar